Aplikasi mail server
Aplikasi mail server – Berperan sebagai server mail yang mengatur email masuk dan keluar untuk akun email yang dihosting di dalamnya. Perangkat lunak mail server bertugas mengelola protokol pada email dengan beroperasi secara otomatis, seperti mengatur pesan yang akan dikirim atau diterima dari server mail lainnya. Dalam klasifikasi, mail server dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Server Outgoing Mail (SMTP) dan Server Surat Masuk (POP3).
1. HMailServer
HMailServer adalah salah satu aplikasi Mail Server yang populer dan gratis. Dikembangkan sebagai solusi Mail Server yang dapat digunakan oleh berbagai pihak, seperti penyedia layanan Internet, perusahaan, pemerintah, dan sekolah.
HMailServer mendukung berbagai versi Windows Server, termasuk Windows Server 2008 R2 dan Windows Server 2012 R2.
Beberapa fitur yang tersedia dalam hMailServer mencakup:
– Protokol POP3, SMTP, dan IMAP.
– Dukungan untuk domain virtual.
– Fasilitas built-in untuk mencadangkan data.
– Enkripsi SSL untuk keamanan data.
– Perlindungan anti-spam untuk mencegah email sampah.
– Perlindungan anti-virus untuk mengamankan email dari ancaman malware.
– Kemampuan untuk mengimplementasikan skrip untuk tujuan khusus.
– Aturan server-side untuk mengelola email secara otomatis.
– Dukungan multibahasa untuk penggunaan global.
– Pengaturan rute (routing) email.
– Cadangan MX (Mail Exchanger) untuk mengatasi masalah server utama yang tidak tersedia.
– Dukungan multihoming untuk memfasilitasi pengaturan server pada beberapa jaringan.
– Penggunaan basis data SQL sebagai backend untuk penyimpanan data Mail Server.
– Antarmuka administrasi web untuk pengaturan dan pengelolaan Mail Server secara lebih mudah.
Dengan kumpulan fitur ini, hMailServer menjadi pilihan yang menarik sebagai Mail Server bagi berbagai jenis organisasi dan kebutuhan.
2. SmarterMail
SmarterMail adalah sebuah aplikasi mail server yang dapat berfungsi sebagai mail server daftar slot. Ada juga beberapa alternatif software mail server gratis yang dapat digunakan, salah satunya adalah SmarterMail Free Version. Dalam versi gratisnya, SmarterMail memungkinkan pengguna untuk memiliki satu domain dengan hingga 10 mailbox.
SmarterMail Free Version mendukung beberapa versi Windows Server, termasuk Windows Server 2008 R2 (semua versi) dan Windows Server 2012 R2 (semua versi).
Berbagai fitur tersedia dalam versi gratis SmarterMail ini, seperti mendukung berbagai protokol mail server (POP3, SMTP, IMAP4, dan IMAP IDLE), pemeriksaan spam untuk pesan masuk dan keluar, dan dukungan untuk server SpamAssassin terdistribusi, serta berbagai fitur lainnya.
3. MailEnable Standard Edition
MailEnable Standard Edition adalah aplikasi mail server yang dapat digunakan sebagai mail server di Cloud Server. Dengan fitur dukungan untuk layanan SMTP, IMAP, POP3, dan Webmail, MailEnable Standard Edition adalah pilihan yang cocok untuk penggunaan di Microsoft Windows Server. Tersedia untuk penggunaan pribadi maupun komersial tanpa batasan pengguna, MailEnable Standard Edition dapat diinstal pada berbagai versi Windows Server, termasuk Windows Server 2008 R2 dan Windows Server 2012 R2.
4. Zimbra
Zimbra adalah sebuah aplikasi mail server untuk Windows yang berbasis open source dan gratis. Kamu dapat mengunduh aplikasi ini pada Windows 10. Zimbra tidak hanya kompatibel dengan protokol email umum seperti POP3, IMAP, dan SMTP, tetapi juga menyediakan berbagai fitur ekstra seperti POP over TLS, SMTP over TLS, IMAP IDLE, dan beragam fitur lainnya.
Dalam hal keamanan, Zimbra menyediakan enkripsi SSL dan sistem anti-spam SPF. Selain hanya menyinkronkan email, Zimbra juga dapat mengintegrasikan kalender dan kontak. Selain itu, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menggabungkan akun email dari Gmail, Yahoo!, Hotmail (Outlook), dan akun email POP/IMAP lainnya. Salah satu aspek menarik yang dimiliki oleh Zimbra adalah kehadiran alat migrasi khusus yang membantu pengguna untuk beralih dengan lancar dari perangkat lunak server email lain ke Zimbra. Aplikasi ini disediakan untuk memudahkan proses migrasi tersebut. Windows 10 dan sistem operasi lainnya.
